Rabu, 16 Oktober 2019

Doa Duduk Iftirosi


DUDUK IFTIRASY
Salam.
Shalat : posisi jiwa mi’raj yaitu menghayati perjalanan ke sidratul muntaha, dengan kata lain ke langit, dan selalu ada dalam kesadaran sedang berada di hadapan NYA (ihsan)
Kita bukanlah menjadikan shalat menjadi enak, tetapi shalatlah yang menjadikan kita enak dan nyaman. Curhat hanyalah kepada Allah SWT.
Do’a yang dibaca dalam curhat:
1.      Rabbighfirli : Ya Allah Ampuni aku.
(diamlah sampai Anda merasakan respons ampunan, cirinya: dada mendapat energi yang menyejukkan)
2.      Warhamni: Ya Allah Rahmati aku.
(diamlah sampai ada aliran rasa kasib ke dalam jiwa)
3.      Wajburni : Ya Allah tutupilah aibku.
(diamlah biarkan energi Ilahi membenahi kekurangan dan kelemahan kita).
4.      Warfa’ni: Ya Allah tinggikanlah derajatku.
(diamlah sejenak agar ketinggian derajat Allah mengangkat martabat kita).
5.      Warzuqni : Ya Allah beri aku jalan untuk mendapatkan rizki.
(diamlah bukan melamun tetapi menyampaikan hajat kita tentang persoalan rizki dan usaha kita)
6.      Wahdini : Ya Allah berilah saya informasi dan petunjuk (hidayah) agama.
(mohonlah petunjuk dengan penuh kesadaran dan menunggu informasi yang kita butuhkan)
7.      Wa’afini: Ya Allah mohon kesembuhan.
(serahkanlah kontrol atas kesehatan tubuh yang tampak maupun yang tidak tampak. Rasakan munculnya perubahan-perubahan secara fisik atau berkurangnya rasa sakit).
8.      Wa’fu’ani: Ya Allah ampuni aku.
(haturkan permohonan maaf kepada Allah dengan sepenuh jiwa, agar respons maaf dari Allah itu dikirimkan ke dalam jiwa sehingga kita bisa merasakan kelegaan yang luar biasa).
Curhat do’a inilah yang merupakan permohonan hamba yang amat lengkap, pada waktu shalat. Sehingga kita sudah seharusnya hanya curhat kepadaNYA di saat shalat, yaitu dengan meninggalkan bergunjing yang merugikan. Wallahua’lambisawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar