Selasa, 22 Oktober 2019

THE HOLY JOURNEY TO HAJI (Bagian 15)

Prich Purwanti
(... haji tidak boleh rofas, tidak boleh fasik, dan tidak boleh jidal... . QS Al Baqarah ayat 197)
Novel


PERAYAAN CHRISTMAS
Hari lahir Nabi Isa as, dirayakan oleh umat Nasrani sebagai hari Natal. Aku sewaktu kecil, smp, pernah mengikuti perayaan natal di sekolah karena sebagai wakil ketua kelas harus mewakili kelas. Kebetulan semua anak di kelasku kelas 3 e muslim semua. Dalam acara itu, kami mendengarkan pidato pak guru. Pak ike, dulu menjadi pengisi pidato natal di sekolahku. Aku lupa apa isi pidatonya, akan tetapi aku ingat ketika berdoa, aku diam saja. Persisi seperti muridku yang beragama kristen di sekolahku. Diam, menghormati mereka berdoa.
     Ketika dulu sekolah merayakan peringatan natal dengan sederhana. Kebetulan teman-temanku yang beragama kristen ada beberapa. Namun perayaan diselenggarakan dengan peserta lain yang beragama islam sebagai undangan. Akan tetapi jika kita mengamati dan melihat perayaan natal di kota-kota besar, rasanya mewah sekali. Hal ini bertentangan dengan kehidupan Nabi Isa as, yang sangat sederhana jauh dari segala kemewahan. Nabi saw juga dalam Sabdanya sangat menyayangkan kebiasaan bermegah-megahan dan bermewah-mewahan dalam merayakan natal itu. Kita tahu jarak kelahiran Nabi Isa as dan Nabi Muhammad saw, berselang hingga 5 abad. Jadi, Nabi saw telah mengetahui berdasarkan pengalaman hidupnya sebagai pedagang di berbagai negara dunia, kebiasaan-kebiasan orang nasrani yang tidak mengikuti kehidupan sederhana Nabi Isa as sendiri.
     Nabi Isa as, seorang buronan bersama ibundanya dari wilayah AL Quds. Beliau pergi mengembara ke Mesir, bersama Merzangus dan Yusuf. Merzangus adalah tunangan Ibnu Siraj si tukang sulap yang telah meminta maaf kepada Nabi Zakaria as ketika Maryam kecil dalam bahaya dulu. Dalam perjalanan itu, Nabi as, dalam keadaan berbalut kasih ibundanya saja. Baju dirajut sepanjang pejalanan. Bajunya dibuat hanya oleh ibunya saja. Kasih Nabi Isa as, kepada ibundanya menjadi suri teladan. Setiap hari dari kecil hingga dewasa makan dan minum hanya bersama ibu Maryam.
     Makanna mereka terdiri dari sayur dan buah-buahan seperti dihidangkan Allah dari langit. Maryam juga hanya seorang petani di pertanian kawan Ibnu Siraj yang menjadi suami Marzangus itu. Semua kekayaan yang didapat dari tuan kebun yang seorang pedagang emas selalu ditolak oleh Bunda Suci. Hidupnya sungguh sangat sederhana.
     Sebagai ahli surga Firdaus, Maryam menjadi ratu. Betapa Allah telah memberikan cobaan yang sangat berat, menurut kacamata kita seorang yang awam, bila mencermati kisah hidup beliau. Pada kenyataannya, Maryam pandai mengajarkan hidup yang bahagia penuh dnegan syukur kepada Allah.
     Seorang yang telah berkata dalam hidupnya akan hidup lagi nanti setelah matinya. Isa as, merupakan Nabi utusan Allah yang bertugas untuk menyelesaikan dajal. Dajal adalah musuh manusia yang merupakan rajanya iblis. Iblis adalah makhluk Allah yang telah ditakdirkan untuk menghuni neraka. Namun Allah, telah menyuruh Iblis menyatakan keinginannya ke surga, setiap seribu tahun. Waktu seribu tahun akan dikeluarka iblis dari neraka jahanam ditawarkan surga kepadanya. Dia mau masuk surga. Hanya karena syaratnya harus mau menyembah nabi adam as, atas perintah Nya ditolak, maka iblis dikembalikan Allah ke neraka jahanam.
     Sebenarnya perintah Allah agar mereka menyembah Nabi adam as, adalah perintah menyembah Allah juga. Karena keangkuhan iblis yang merasa lebih baik dari Nabi Adam as karena diciptakan Allah dari api, sedang Adam as dari tanah, yang dinilai hal hina dina itu.
     Nabi Isa as, dalam Sabda Nabi saw, akanmembunuh Dajal di pintu ludo di Masjidil Haram nanti. Dia akanmembunuh dajal dengan menggunakan tombak. Palestian sudah diramalkan menang dari para penguasa ingkar. Juga tugas bagi Nabi Isa as, ketika diturunkan ke bumi nanti, untuk memberikan kemenangan Palestina, sesuai janji Allah. Sebab Palestina adalah kota suci, selain Madinah dan Mekkah.
    
      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar